intel pos Soppeng, 6 Maret 2025 - SDN 7 Salotungo, Kabupaten Soppeng, menyelenggarakan Pesantren Kilat sebagai upaya memperkokoh pendidikan agama dan membentuk karakter Islami siswa.
Kegiatan ini diawali dengan shalat Dhuha berjamaah yang diikuti oleh seluruh siswa serta tenaga pendidik dan kependidikan, yang dipimpin oleh Muhammad Alwi Basri, S.Pd, guru Pendidikan Agama Islam (PAI).
Usai shalat, acara dilanjutkan dengan pembukaan resmi yang disampaikan oleh kepala sekolah, Abdul Asis, S.Pd I.
"Pesantren kilat menjadi sarana penting untuk membangun kedekatan dengan Allah SWT, memperkuat akhlak, dan melatih kebiasaan baik yang insyaAllah akan terus terbawa dalam kehidupan sehari-hari," ujar Abdul Asis dalam sambutannya.
Muhammad Alwi Basri, S.Pd, kemudian memberikan materi perdana tentang hikmah dan tata cara puasa Ramadan.
“Puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tapi juga menahan diri dari perbuatan buruk. Ini adalah latihan untuk menjadi pribadi yang lebih baik," jelas Alwi mengajak para siswa memahami makna puasa.
Selanjutnya, para siswa masuk ke kelas masing-masing untuk melanjutkan pembelajaran. Materi disampaikan langsung oleh wali kelas, sesuai dengan jadwal yang telah diatur oleh guru PAI SDN 7 Salotungo.
Setiap kelas mendapatkan materi yang beragam, mulai dari praktik ibadah, kisah Nabi dan sahabat, hingga doa harian dan adab Islami.
Kepala sekolah berharap, melalui pesantren kilat ini, siswa tidak hanya mendapatkan ilmu agama, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga ilmu yang didapat menjadi bekal berharga bagi anak-anak kita untuk tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia dan berprestasi," tutup Abdul Asis.
Dengan penuh semangat dan kebersamaan, SDN 7 Salotungo kembali menunjukkan komitmennya dalam mendidik siswa menjadi insan yang cerdas, beriman, dan berkarakter kuat.